JAKARTA - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) kembali melaksanakan kegiatan rekonstruksi di lima titik ruas Tol Jakarta-Cikampek.
Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk menjaga keamanan serta kenyamanan pengguna jalan. Senior Manager Representative Office 1 PT JTT, Amri Sanusi, menjelaskan bahwa pekerjaan dilakukan secara berkala berdasarkan hasil pemantauan rutin dan evaluasi lapangan.
Ia menegaskan, kegiatan ini merupakan bagian penting dari upaya memastikan kualitas jalan tol selalu dalam kondisi terbaik. Menurutnya, pekerjaan rekonstruksi dimulai sejak akhir pekan dan akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan.
Meski terdapat aktivitas pemeliharaan di sejumlah titik, operasional tol tetap berjalan normal di kedua arah, baik menuju Jakarta maupun Cikampek. Amri menambahkan, setiap proyek rekonstruksi telah disusun dengan mempertimbangkan kelancaran arus lalu lintas serta keselamatan pengguna jalan.
Langkah tersebut menjadi bentuk tanggung jawab Jasamarga dalam memberikan layanan optimal kepada pengendara. Dengan perawatan yang terjadwal, diharapkan kondisi perkerasan jalan tetap kuat dan tidak menimbulkan gangguan berarti bagi lalu lintas.
Lima Titik Perbaikan untuk Jaga Mutu Jalan
Amri menjelaskan bahwa titik pertama pekerjaan berada di Off Ramp Bekasi Timur pada lajur satu arah Cikampek. Lokasi kedua berada di atas Jembatan Sungai Citarum Km 01+517 Karawang Timur pada jalur ramp arah Jakarta.
Selain itu, dua titik lainnya berada di Km 27+254 hingga Km 27+378 serta Km 27+408 sampai Km 27+428 pada lajur satu arah Cikampek. Titik terakhir terdapat di Km 65+245 hingga Km 65+475 arah Jakarta.
Pekerjaan di seluruh titik tersebut difokuskan pada perbaikan struktur jalan untuk memastikan daya tahan perkerasan terhadap beban lalu lintas yang terus meningkat. Jasamarga memastikan seluruh aktivitas dilakukan dengan standar keselamatan tinggi.
Rencana pemeliharaan ini menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang perusahaan dalam menjaga infrastruktur tol Transjawa agar tetap optimal.
Dengan langkah rekonstruksi rutin, diharapkan kondisi jalan tetap mulus dan layak pakai sepanjang tahun, terutama menghadapi lonjakan arus kendaraan di musim liburan.
Langkah Antisipatif dan Pengaturan Lalu Lintas
VP Corporate Secretary & Legal PT JTT, Ria Marlinda Paallo, mengatakan pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah antisipatif demi menjaga kelancaran lalu lintas selama proses rekonstruksi berlangsung.
Ia menyebut, petugas siaga ditempatkan di titik-titik pekerjaan untuk melakukan pengaturan lalu lintas dan mempersempit area kerja agar arus kendaraan tetap lancar.
“Jika diperlukan, kami juga menyiapkan skema contraflow serta terus berkoordinasi dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya (PJR),” ujar Ria. Selain itu, Jasamarga melakukan sosialisasi melalui spanduk imbauan dan pesan di Dynamic Message Sign (DMS) di kedua arah Tol Jakarta-Cikampek.
Langkah ini bertujuan memberikan informasi kepada pengguna jalan agar lebih waspada saat melintas di sekitar area perbaikan. Ria menegaskan, pihaknya meminta maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan pengguna jalan selama proses berlangsung.
Pengendara diimbau untuk mematuhi rambu dan arahan petugas demi keselamatan bersama. Dengan koordinasi yang baik antara Jasamarga, kepolisian, dan pengguna jalan, diharapkan aktivitas lalu lintas tetap terkendali tanpa hambatan besar.
Fasilitas Informasi dan Layanan Pengguna Jalan
Sebagai bentuk pelayanan, Ria juga mengimbau masyarakat agar selalu mempersiapkan perjalanan dengan baik. Pengguna tol diharapkan mengatur waktu keberangkatan, memastikan kondisi kendaraan prima, serta memeriksa saldo uang elektronik dan bahan bakar sebelum memasuki jalan tol.
PT JTT turut menyediakan layanan informasi 24 jam melalui One Call Center di nomor 14080 serta aplikasi Travoy 4.5 yang dapat diunduh di perangkat iOS dan Android.
Melalui aplikasi ini, pengguna bisa memperoleh informasi terkini terkait kondisi lalu lintas secara real time, lokasi rest area, hingga rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku.
Dengan sistem layanan digital tersebut, Jasamarga berupaya memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk merencanakan perjalanan lebih efisien.
“Kami ingin pengguna jalan merasakan pengalaman berkendara yang aman, nyaman, dan bebas dari kendala di seluruh ruas tol yang dikelola Jasa Marga Group,” kata Ria menegaskan.
Komitmen Jasamarga dalam menjaga kualitas infrastruktur dan memberikan informasi secara transparan mencerminkan dedikasi perusahaan dalam mendukung mobilitas nasional yang lancar dan berkelanjutan.
Melalui upaya rekonstruksi lima titik penting di Tol Jakarta-Cikampek ini, diharapkan arus lalu lintas semakin tertata, serta keamanan dan kenyamanan pengguna jalan dapat terus terjaga.